Header Ads

Ketua Pokjaluh Ikuti Rapat Koordinasi Gerakan Keluarga Maslahah NU

 Yogyakarta (Humas) - Ketua Pokjaluh Kota Yogyakarta, Eko Agus Wibowo, S.Sos.I. mengikuti rapat koordinasi Gerakan Keluarga Maslahah NU. Rakor GKMNU yang difasilitasi Kantor Wilayah Kementerian Agama Wilayah D.I. Yogyakarta, Satgas GKMNU dan GP Anshor DIY  berlangsung Jum'at (12/01/2024).

Hadir dalam kegiatan tersebut Kakanwil Kemenag D.I. Yogyakarta, Kakankemenag Kabupaten dan Kota, Kabid Penaiszawa dan Kabid Dikmat, Ketua Pokjaluh DIY, Pokjaluh Kabupaten dan Kota, APRI DIY dan APRI Kabupaten dan Kota, Anshor kabupaten dan Kota serta unsur unsur yang lain yang terlibat.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama D.I. Yogyakarta menjelaskan maksud dan tujuan rakordasi untuk mensukseskan program penempelan stiker Gerakan Keluarga Maslahah Nahdlatul Ulama (GKMNU).

D. I. Yogyakarta mendapatkan jatah stiker 218 ribu. Harapan kakanwil program ini harus terlaksana sesuai dengan target waktu yang telah ditentukan. Ketua umum GKMNU adalah Menteri Agama untuk itu diharapkan kemenag ikut mendukung dan mensukseskan program tersebut.

Selanjutnya Ketua Ketua Wilayah GP ANSHOR D.I. Yogyakarta Muh. Syaifuddin menyampaikan bahwa program dari Presiden terkait keluarga diberikan ke Muhammadiyah dengan program Keluarga Sakinah dan ke NU dengan program GKMNU.

GKMNU dilaksanakan di 5 Propinsi, DIY, Jateng, Jabar, Banten dan Jatim target setiap wilayah berbeda-beda yang paling banyak Jawa Timur sekitar 3 juta striker.

Penempelan stiker dibatasi waktu sampai 20 Januari sudah tertempel semuanya di seluruh kabupaten dan kota. Dengan pembagian
1. Gunung Kidul 57 ribu
2. Bantul 31 ribu 200
3. Kulon Progo 35 ribu 200
4. Sleman 34 ribu 400
5. Kota 18 ribu

Kota Yogyakarta mendapatkan jatah program penempelan stiker GKMNU sekitar 18 ribu. Hasil rakor diharapkan semua unsur bisa bekerjasama dan berkolaborasi dalam mensukseskan program tersebut. [eaw]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.