Penyuluh Agama Islam Kemenag Kota Yogyakarta, Manfaatkan RRI untuk Media Dakwah

lintasnusatoday.com – Dihubungi via hand phone oleh Najam Al Baweany Penyuluh Agama Islam Non ASN KUA Gondomanan, Eko Agus Wibowo, S. Sos. I., Penyuluh Agama Islam Fungsional sekaligus selaku Ketua Pokjaluh Kemenag Kota Yogyakarta, beliau sedang rekaman untuk siaran Agama Islam di Radio Republik Indonesia (RRI) Yogyakarta, Rabu (15/02/2023).

Penyuluh Agama Islam merupakan pendidik yang memberikan pencerahan keagamaan pada umat masyarakat tanpa batas, sebagai bentuk pencerahan, pendidikan, prinsip dasar penyuluh agama adalah memberikan pengetahuan dengan sasaran yang sangat luas untuk masyarakat.

Berangkat dari hal tersebut, Penyuluh Agama Islam Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Eko Agus Wibowo, S. Sos I., menggunakan media radio sebagai media penyuluhan selain melalului media sosial online.
Komunikasi yang dilakukan di radio, seperti halnya di media massa lain, merupakan bentuk komunikasi massa, yang merupakan bentuk komunikasi kepada orang banyak dengan menggunakan media, jelas Eko sapaan akrab sehari-hari.

Kami melakukan siaran keagaman di radio RRI Yogyakarta, agar program penyuluhan bisa mencakup area yang lebih luas di Kota Yogyakarta khusunya dan masyarakat di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada umumnya, ujar Eko.

Rekaman di ruangan studio RRI kali ini menjelaskan makna perihal “Babagan Kemulian Bulan Rajab”, dan akan ditayangkan besok hari Rabu, 22 Pebruari 2023, pukul 17.00-17.25 WIB, jelasnya sembari mengajak untuk nantinya ikut menyaksikan dengan mendengarkan serta menyimak tayangannya.

Radio selain sebagai media penyiaran hiburan dan berita tetapi juga dapat berfungsi sebagai media dakwah, ini merupakan media bagi penyuluh agama guna melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai khalifah dan profesionalis seorang penyuluh, tandas Eko.

Dan disinilah relevansinya kita selaku Penyuluh Agama Islam musti harus, disamping mengenal memahami strategi literasi dakwah dengan cara melalui sering dan suka banyak membaca, termasuk ikut mendengarkan tayangan dakwah melalui siaran radio, ujarnya lagi.

Lebih lanjut Eko menyampaikan, siaran radio menjadi salah satu media massa yang sering digunakan untuk penyampaian informasi kepada umat. Perkotaan maupun pedesaan menjadi salah satu media yang menggunakan radio sebagai sumber informasinya.

Dakwah melalui radio ini dipandang cocok untuk masyarakat, kami berharap dengan adanya siaran ini, peran negara dalam hal ini Kementerian Agama dapat dirasakan oleh masyarakat, sehingga salah satu misi Kementerian Agama yaitu meningkatkan kualitas kesalihan umat beragama, termasuk di dalamnya tentang keimanan dan ketakwaan akan dapat tercapai menuju misi yang lain, katanya.

Penyuluh yang ada di Kemenag Kota Yogyakarta, secara rutin siaran di RRI sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, dengan menyampaikan babagan kepenyuluhan yang sejuk pada masyarakat dan umat secara keseluruhan, pungkasnya. (Najam)